Padang.SumbarMaju.com – Momentum kebersamaan antara generasi senior dan generasi muda Muhammadiyah tampak jelas dalam Temu Ramah Aisyiyah dan Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) yang digelar pada Sabtu, 5 Rabiul Akhir 1447 H / 27 September 2025. Acara yang berlangsung di salah satu aula di Kota Padang ini menjadi ruang silaturahmi, berbagi pengalaman, sekaligus menyalakan api semangat perjuangan bagi kader Muhammadiyah di Sumatera Barat.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai unsur organisasi otonom Muhammadiyah. Hadir penuh semangat Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) se-Sumatera Barat, para Imawati, serta kader dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM). Kehadiran lintas unsur ini memperlihatkan betapa kuatnya dukungan dan kebersamaan untuk melanjutkan dakwah serta pengembangan Muhammadiyah.
Yang menjadi pusat perhatian peserta ialah hadirnya motivator dari Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Sumatera Barat. Dalam sambutannya, beliau tidak hanya memberi arahan, tetapi juga meniupkan semangat juang kepada kader muda.
> “Anak muda harus bangkit, anak muda harus maju, dan anak muda harus semangat,” tegas beliau, dengan suara bergetar penuh keyakinan.
Pesan itu seolah menggugah kesadaran seluruh peserta bahwa keberlangsungan Muhammadiyah ada di tangan generasi muda. Suasana ruangan pun langsung berubah penuh energi. Wajah-wajah kader muda terlihat antusias, sebagian bahkan mengangguk mantap tanda menyetujui pesan yang disampaikan.
Selain penyampaian motivasi, acara ini juga menjadi ajang berbagi pengalaman. Beberapa perwakilan dari IMM dan IPM menyampaikan pandangan bahwa semangat yang diberikan Aisyiyah adalah modal penting untuk membangun optimisme di tengah tantangan zaman.
Salah seorang kader IMM menuturkan, “Kami merasa seperti mendapat energi baru. Dengan bimbingan para senior Aisyiyah, kami semakin yakin bisa membawa IMM, IPM, dan organisasi otonom lainnya ke arah yang lebih progresif.”
Meskipun waktu kebersamaan relatif singkat, nuansa diskusi dan silaturahmi berlangsung hangat. Peserta berharap kegiatan seperti ini dapat dijadikan agenda rutin. Bagi mereka, kesempatan berdialog dengan para senior bukan hanya menambah wawasan, tetapi juga memperkuat motivasi dalam menjalankan amanah organisasi.
Pihak penyelenggara menegaskan bahwa ke depan temu ramah ini akan terus digelar. Bukan sekadar acara seremonial, tetapi sebagai forum strategis membicarakan kiat-kiat sukses dalam mengelola organisasi. Dengan begitu, Muhammadiyah dapat lebih adaptif terhadap perubahan zaman, namun tetap konsisten dengan prinsip dakwah amar ma’ruf nahi munkar.
Sinergi lintas generasi yang terbangun di acara ini menunjukkan bahwa perjuangan Muhammadiyah tidak boleh berhenti di satu titik. Melalui kebersamaan antara Aisyiyah dan AMM, visi Islam berkemajuan bukan hanya jargon, tetapi semangat nyata yang dihidupkan di tengah kader muda.
Dengan semangat itu, Muhammadiyah di Sumatera Barat diyakini akan terus melangkah maju, memberi kontribusi nyata, dan menghadirkan dakwah yang mencerahkan bagi umat dan bangsa.( Yef )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar