Sumbarmaju.com_Agam.
Dinas Pertanian/UPT Puskeswan Lubuk basung Agam Sumatera Barat, Lakukam Vaksinasi Rabies Terhadap Hewan peliharaan milik masyarakat Nagari Kampung Pinang Lubuk Basung secara grastis.
Dan kegiatan tersebut dilaksanakan di halaman Kantor Nagari Kampung Pinang Lubuk Basung, oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pusat Kesehatan Hewan kecamatan lubuk basung, yang langsung dikonfirmasi melalui petugas lapanga Penja(Mantari) UPT Peternakan mengatakan, bahwa untuk 1.ekor 1.ml dosis dan untuk hari ini dengan jumlah 40 ekor binatang peliharaan.
“Waktu langsung konfirmasi ke Walinagari Kampung Pinang, Roni.S.Ip mengatakan bahwa Kegiatan vaksinasi ini telah dilakukan sebanyak 4 kali kegiatan selama 1 tahun, bahwa pelaksanaan di masa pandemi dengan penerapan protokol kesehatan, yakni dengan cara bergantian dan terakhir juga dilaksanakan pada hari kamis (21/7/2022).
Kegiatan vaksin hewan tersebut langsung dihadiri oleh, walinagari Kampung Pinang dan perangkatnya, Kesehatan dari kedokteran hewan, Desi para medis kesehatan hewan Agam, Penjagusri Kepala Upt Puskeswan Lubuk Basung, Babinsa, Sekretaris Porbi Kecamtan Lubuk Basung, Wilson, Ketua Porbi Kabupaten Agam, dan Tokoh Masyarakat, Niniak Mamak.
Dia mengatakan Penja, (Mantari) UPT Peternakan, 1 ekor 1 ml dosis hewan peliharanan milik masyarakat. dan sebelumnya juga telah dilakukan vaksinasi rabies sebanyak lebih kurang 150 ternak, sehingga total vaksin yang disuntikan sebanyak lebih kurang 200 ekor ternak masyarakat kata Walinagari.
Walinagari menjelaskan kegiatan vaksinasi ini bertujuan untuk mencegah penyebaran virus rabies pada hewan seperti kucing, anjing, bahkan monyet. Sebab sampai saat ini tetap dilaksanakan vaksinasinya, ujarnya.
Lanjut, umumnya rabies menular pada hewan yang biasa dikonsumsi masyarakat, Jika hewan tertular dipastikan hewan tersebut tidak bisa dikomsumsi oleh masyarakat.
Sementara itu Kepala Dinas Pertanian. UPT Puskeswan Lubuk basung, berharap program vaksinasi rabies dapat dilaksanakan setiap tahun dalam rangka mencegah penularan penyakit rabies di Kabupaten Paser.
'Saya berharap setiap tahun vaksinasi rabies bisa terselengara. Semoga bisa didukung oleh tokoh masyarakat, sebab vaksinasi bukan hanya dilaksanakan di Nagari Kampung Pinang saja, tapi seluruh kecamatan,” katanya( Anto )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar