Pasaman Barat, Sumbar, Sumbatmaju.com - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, mencatat sebanyak 32.393 ton produksi padi tiga bulan terakhir atau periode Januari-Maret 2025.Jumat, 18 April 2025 15:41 WIB
"Produksi padi itu di atas lahan seluas 6.966 hektare dengan produktivitas 4,65 ton per hektare," kata Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Kabupaten Pasaman Barat Doddy San Ismail di Simpang Empat, jumat
Dia mengatakan produksi padi tertinggi berada di Kecamatan Talamau sebanyak 7.031 ton, di Kecamatan Lembah Melintang sebanyak 6.384 ton, di Kecamatan Pasaman sebanyak 4.371 ton, Kecamatan Koto Balingka sebanyak 3.092 ton dan di Kecamatan Gunung Tuleh 2.823 ton.
Lalu di Kecamatan Ranah Batahan sebanyak 2.494 ton, Kecamatan Kinali 2.455 ton, di Kecamatan Sungai Aua 2.055 ton, Kecamatan Sungai Beremas 1.116 ton, Kecamatan Luhak Nan Duo 353 ton dan Kecamatan Sasak Ranah Pasisia 219 ton.
Pihaknya terus memberikan pendampingan kepada petani dalam upaya meningkatkan produksi padi.
Selain itu memberikan bantuan bibit, pupuk dan alat mesin pertanian baik melalui anggaran APBD maupun provinsi dan pusat
"Sejauh ini tidak ada kendala petani dalam memperoleh pupuk. Tetapi ada sebagian daerah seperti di Kecamatan Ranah Batahan dan Talamau tanaman padi mereka dilanda banjir," katanya.
Untuk itu pihaknya memberikan sosialisasi ke petani di daerah rawan agar memperhatikan waktu tanam.
"Akhir tahun petani harus waspada karena sangat rawan banjir. Waktu banjir dari tahun ke tahun selalu terjadi akhir tahun. Ini harus menjadi perhatian," katanya.
Ke depan, pihaknya memberikan sekolah lapangan iklim bekerja sama dengan pihak terkait dalam rangka menghindari dampak banjir dengan menyesuaikan waktu tanam.(aprima Akbar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar