Singkarak, SumbarMaju.com — Wujud kepedulian dan rasa solidaritas kembali diperlihatkan keluarga besar MAN 2 Solok. Melalui Tim Sosial madrasah, kunjungan membesuk dilaksanakan kepada keluarga Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) yang tengah mengalami ujian kesehatan, Senin (24/11/2025).
Kunjungan tersebut menyasar dua keluarga GTK, yakni anak dari Ibu Sri Gusmini serta suami dari Ibu Tati Mulyani yang saat ini menjalani perawatan di rumah sakit. Kehadiran Tim Sosial bukan hanya membawa bingkisan, namun juga dukungan moral dan doa agar keduanya diberi kesembuhan serta kekuatan.
Ketua Tim Sosial MAN 2 Solok, Amri selaku Kaur TU, memimpin langsung rombongan yang turut serta diantaranya Lilis Suryani, Jasrita, Salma, dan Darmi Rahmariza. Dalam kesempatan itu, Amri menegaskan bahwa kegiatan sosial ini merupakan bagian dari komitmen madrasah untuk terus menjaga rasa kebersamaan.
> “Kami dari keluarga besar MAN 2 Solok selalu berupaya hadir ketika ada warga madrasah yang sedang ditimpa musibah. Semoga saudara kita yang tengah sakit ini diberi kesembuhan dan kelancaran dalam pengobatan,” ujar Amri.
Sementara itu, Kepala MAN 2 Solok, H. Maiduson S.Pd., SH.M, saat dihubungi terpisah, turut menyampaikan pesan mendalam terkait pentingnya solidaritas antarwarga madrasah.
> “Allah SWT memberi kita semuanya ada dua ,ada sehat dan ada sakit,semuanya datang dari Allah,Kita sebagai manusia telah mendapat itu semua,kesabaran perlu kita tanamkan dalam diri kita semua serta kepedulian harus kita jaga dan pertahankan,” ungkapnya.
Pernyataan Kepala Madrasah tersebut menjadi pengingat bahwa kekuatan sebuah lembaga pendidikan tidak hanya terletak pada prestasi akademik, tetapi juga pada kemampuan warganya untuk saling menopang dalam situasi sulit. Kepedulian seperti inilah yang menjadi ruh kehidupan sosial MAN 2 Solok.
Keluarga yang dikunjungi menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian dan kepedulian yang diberikan. Bagi mereka, kehadiran rombongan madrasah adalah energi baru yang memperkuat semangat dalam menghadapi ujian kesehatan.
Melalui rangkaian kegiatan sosial ini, MAN 2 Solok berharap nilai empati, kebersamaan, dan solidaritas dapat terus tumbuh dan menjadi karakter kuat yang melekat pada seluruh warga madrasah. Sebuah pengingat bahwa dalam setiap ujian, tangan-tangan yang saling menggenggam akan selalu membawa keteduhan dan harapan baru.( Yef )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar