Padang Pariaman.SumbarMaju.com — Ketua DPW Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Sumatera Barat, Rimelfi, menyatakan komitmen organisasinya dalam mendampingi masyarakat terdampak bencana alam di KabupatenDPW dan DPD AGPAII Padang Pariaman Bangun “Jembatan Hati” untuk Korban Bencana Padang Pariaman.
Komitmen tersebut diwujudkan melalui gerakan kemanusiaan yang menekankan penguatan silaturahmi dan kepedulian sosial.
Rimelfi menegaskan bahwa AGPAII menyadari keterbatasan dalam membantu pembangunan fisik rumah-rumah warga yang rusak akibat bencana. Namun demikian, ia menekankan bahwa kehadiran dan empati menjadi hal utama yang terus dijaga.
“Kami mungkin belum mampu membangun rumah bagi saudara-saudara kami yang terdampak bencana. Namun yang bisa kami lakukan adalah membangun jembatan hati yang menghubungkan dan menguatkan silaturahmi kita selamanya,” ujarnya, Minggu (28/12/2025).
Ia menjelaskan, bantuan yang disalurkan merupakan hasil gotong royong dan kepedulian sahabat-sahabat AGPAII se-Indonesia.
Bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban korban sekaligus menjadi penguat semangat di tengah kondisi sulit.
Menurutnya, seluruh anggota AGPAII adalah satu keluarga besar yang berada dalam satu rumah yang sama, yakni rumah besar AGPAII.
Nilai persaudaraan inilah yang menjadi dasar setiap langkah dan aksi kemanusiaan AGPAII.
Kegiatan ini juga menjadi bukti bahwa AGPAII tidak hanya berperan sebagai organisasi profesi guru, tetapi juga hadir sebagai bagian dari elemen masyarakat yang responsif terhadap persoalan kemanusiaan.
DPW dan DPD AGPAII Kabupaten Padang Pariaman menegaskan akan terus bergerak sesuai kemampuan serta mengajak semua pihak untuk memperkuat solidaritas dan semangat gotong royong.
Dengan semangat bergerak terus dan terus,
AGPAII berharap jembatan hati yang dibangun dapat menjadi sumber kekuatan dan harapan baru bagi para korban bencana di Padang Pariaman.( Yef )


Tidak ada komentar:
Posting Komentar