Sebanyak 10 orang Jenazah yang belum terindentifikasi di makamkan hari ini di TPU Sungai Jariang, dengan rincian, Pria 2 dewasa dan 2 anak, Wanita 3 dewasa dan 3 anak, pada kamis 11 Desember 2025.
Masing-masing jenazah di tandai dengan nomor kode, contoh "PM-RSUD 17" penomoran ini bertujuan untuk membedakan ciri-ciri fisik dan kondisi tiap jenazah pada saat ditemukan serta hasil rekamedisnya.
Jika suatu saat ada warga yang kehilangan anggota keluarga dalam musibah ini, bisa lansung mendatangi RSUD Lubuk Basung Kabupaten Agam, untuk melihat data rekamedis tersebut.
Villa Erdi Kadis Sosial Kabupaten Agam mengatakan, bahwa ada10 jenazah ini akan di makamkan di TPU Sungai jariang, proses pemakaman akan dilakukan dengan layak dan terhormat.
Proses penyelenggaraan shalat jenazah dipimpin lansung oleh Kapolres Agam AKBP Muari dan Prosesi pemakaman masal di hadiri oleh Sekda Agam Muhammad Lutfi dan Formkopimda serta kepala OPD yang membidangi.
Sampai saat ini tercatat 20 Jenazah korban bencana longsor dan banjir bandang yang di makamkan di TPU Sungai jariang.
10 orang jenazah yang telah dimakamkan sabelumnya, 8 di antaranya sudah di kenali oleh keluarga dan di serahkan ke Pemda Agam untuk di makamkan di TPU dan 2 jenazah yang tidak teridentifikasi.
Dari total keseluruhan ada 12 jenazah yang tidak teridentifikasi dan dimakamkan di TPU Sungai Jariang( Syafrianto )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar