Menteri ESDM Bahlil Lahadia, Kunjungi Korban Terdampak Bencana di Salareh Aia Utara.

Menteri ESDM Bahlil Lahadia, Kunjungi Korban Terdampak Bencana di Salareh Aia Utara.

Redaksi

Sumbarmaju.com– Wakil Bupati Agam, M. Iqbal, S.E., M.Com, mendampingi kunjungan kerja Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, Bahlil Lahadalia, dalam peninjauan lokasi terdampak banjir bandang di Kecamatan Palembayan, Rabu (3/12/2025).

Kunjungan tersebut turut dihadiri oleh Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, Ph.D., Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri, serta Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Tri Winarno.


Setibanya di Palembayan, rombongan Menteri ESDM disambut langsung oleh Anggota DPR RI Komisi III Benny Utama, Anggota DPR RI Komisi V Zigo Rolanda, Wakil Bupati Agam M.Iqbal, S.E., M.Com, jajaran Kepala OPD terkait, Camat Palembayan, dan Wali Nagari setempat.

Dalam agenda kunjungan, Menteri Bahlil meninjau Posko Pengungsian SDN 05 Kayu Pasak, Salareh Aia, dan berdialog dengan para warga.


Ia mendengarkan langsung keluhan, kebutuhan mendesak, serta memberikan motivasi kepada masyarakat yang terdampak. Seusai dari posko, Menteri ESDM juga meninjau titik-titik lokasi kerusakan terparah yang berada di Nagari Salareh Aia.


Dalam keterangannya, Menteri Bahlil menyampaikan bahwa pemerintah pusat melalui Kementerian ESDM bergerak cepat untuk memastikan percepatan pemulihan, khususnya di sektor kelistrikan.


“Saya bersama Dirut PLN, Wakil Bupati, dan tim dari Kementerian ESDM ingin memastikan proses evakuasi dan percepatan pemulihan penerangan listrik. Kita melihat hingga saat ini listrik belum dapat mengalir karena hampir seluruh tiang listrik hanyut terbawa arus. Hari ini alat berat baru bisa masuk karena akses sebelumnya terputus total. Proses pemasangan tiang sedang berlangsung dan insyaAllah untuk sementara malam ini kita akan memasang 35 genset agar listrik dapat menyala sembari menunggu pemasangan tiang yang ditargetkan selesai dalam tiga hari ke depan,” ujar Menteri Bahlil.



Beliau juga menambahkan bahwa kondisi cuaca menjadi faktor penentu kelancaran pekerjaan di lapangan.


“Mohon doa agar cuaca tetap kondusif. Jika cuaca buruk, seluruh proses akan terhambat karena material harus diangkut menggunakan helikopter,” lanjutnya.


Dalam kesempatan itu, Menteri Bahlil turut menyampaikan evaluasi terkait energi dan sumber daya mineral di Sumatera Barat.


“Saya harus jujur katakan, untuk urusan minyak dan LPG di Sumbar jauh lebih baik dibanding Aceh dan Tapanuli Tengah. Namun persoalan kelistrikan menjadi tantangan utama. Saya sudah melakukan peninjauan dari Aceh, Sumut, hingga Sumbar untuk melihat langsung penyebab bencana dari udara,” jelasnya.


Menteri ESDM menegaskan komitmen pemerintah dalam penegakan aturan sektor pertambangan.


“Sebagai Menteri ESDM, saya tegaskan tidak akan pandang bulu dalam memberikan tindakan kepada perusahaan tambang yang tidak taat aturan atau melanggar ketentuan,” tegas Bahlil.


Dalam kunjungannya, Bahlil juga menyerahkan bantuan kepada Wakil Bupati Agam untuk masyarakat seperti, Bantuan 35 unit genset, lampu emergency 170 buah dan Bantuan Kementerian ESDM Siaga Bencana.


Disisi lain, Wakil Bupati Agam H Muhammad Iqbal SE M Com turut mengucapkan rasa syukur dan terimakasih atas perhatian pemerintah pusat kepada masyarakat Kabupaten Agam khususnya daerah terdampak.


“Terima kasih atas bantuan dan perhatian dari bapak kepada masyarakat saya,”ungkapnya.


Selain itu, Iqbal juga menjelaskan bahwa di Kabupaten Agam dari 16 kecamatan terdampak terdapat 5 Kecamatan yang parah diantaranya, Kecamatan Palembayan, Tanjung Raya, Malalak, Matur dan Palupuh.


“Dari lima kecamatan yang parah. Kecamatan Palembayan ini yang terparah,”jelasnya.


Kunjungan tersebut menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam mempercepat penanganan darurat bencana dan memastikan kebutuhan dasar masyarakat, khususnya penerangan listrik, dapat segera pulih.-"(Syafrianto)

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar