SMAN 1 Sikabau Mulai Berlakukan Pembatasan Pengunaan Handphone

SMAN 1 Sikabau Mulai Berlakukan Pembatasan Pengunaan Handphone

Redaksi

Sumbarmaju.com, Damasraya - SMAN 1 Sikabau menyatakan tengah memberlakukan pembatasan penggunaan handphone (HP) di lingkungan sekolah,Pembatasan tersebut tertuang dalam Surat Edaran (SE) yang dikeluarkan oleh Disdik Sumbar.

Kepala Sekolah SMAN 1 Sikabau, Tisnawati, S.Pd., M.Pd., menyampaikan, kita pihak sekolah sangat menyambut baik surat edaran tersebut karena sesuai dengan yang kita alami di bawah atau Majelis Guru itu sangat diapresiasi sekali karena kelancaran baik itu Majelis Guru ataupun Siswa.


Hal ini disampaikan oleh Kepala Sekolah SMAN 1 Sikabau, Tisnawati kepada awak media, Rabu 04 Juni 2025 melalui sambungan telepon WhatsApp


SMAN 1 Sikabau mulai melakuan pembatasan pengunaan handphone secara betahap sehingga mereka juga bisa menyusuaikan,kita mulai pada pagi hari, masing-masing sistem penitipan HP selama jam pelajaran berlangsung.

"Prinsipnya sederhana begitu siswa masuk sekolah, handphone dikumpulkan terlebih dahulu dan baru boleh diambil saat pulang," ujar Tisnawati.


SMAN 1 Sikabau juga ada namanya kontak person yang nantinya orang tua bisa menghubungi sekolah melalui kontak person ada satu nomor Whatsap yang bisa dihubungi oleh pihak orang tua ke kontak person tersebut.


Tisnawati menambahkan, bahwa pembatasan ini diterapkan sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan aman bagi peserta didik.


"Ini bukan pelarangan total, tapi pembatasan yang terukur dan mendidik. Siswa tetap boleh membawa ponsel, tapi akan dikumpulkan oleh sekolah saat pelajaran dimulai, lalu dikembalikan saat pulang. Penggunaan hanya diizinkan untuk keperluan pembelajaran atau kondisi darurat," ujar Tisnawati.


Trisnawati menjelaskan, kebijakan semata-mata bukan untuk membatasi akses teknologi, melainkan untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih fokus dan kondusif.

SMAN 1 Sikabau siap menerima kritik dan masukan dari berbagai pihak soal kebijakan ini diterapkan. 


"Kami tentu akan pertimbangkan masukan dari para pihak dan orang tua siswa dalam kebijakan ini diterapkan," tandasnya. ( Dioni )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar