Dari Guguak Anjoan ke Masa Kini: Paninjauan Rayakan Milad ke-393

Dari Guguak Anjoan ke Masa Kini: Paninjauan Rayakan Milad ke-393

Redaksi

Paninjauan Solok, SumbarMaju.com  — Dengan penuh khidmat dan semangat kebersamaan, masyarakat Nagari Paninjauan memperingati Milad ke-393 yang dipusatkan di Masjid Raya Paninjauan, Selasa (15/7/2025). Peringatan yang menjadi puncak dari serangkaian kegiatan ini diisi dengan Tablig Akbar yang menghadirkan Ketua LKAM Kota Solok, H.M. Rusli Malin Maharajo Khatib Sulaiman, sebagai penceramah utama.

Wakil Bupati Solok H. Candra hadir langsung mewakili Pemerintah Kabupaten Solok. Turut hadir pula Plt. Camat X Koto Diatas Marizal, Ketua Panitia Syafruddin Dt. Bandaro Rajo, Ketua KAN Yuswardi Dt. Majo Indo, Wali Nagari Hardi Kardanus, pelajar, serta mahasiswa dari UNAND dan UIN Padang.


Ketua Panitia, Syafruddin Dt. Bandaro Rajo dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan tahun ini mengangkat tema “Penguatan Peran Pemuda dalam Pelestarian Adat dan Syariat.” Ia menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai ajang siraman rohani dan pemantik semangat generasi muda untuk mencintai nilai-nilai adat basandi syara', syara' basandi Kitabullah.

Mengulas sejarah, Syafruddin menyebut Nagari Paninjauan bermula dari musyawarah enam perkampungan suku besar pada tahun 1632. Nama “Paninjauan” sendiri berasal dari bukit “Guguak Anjoan” yang kala itu digunakan sebagai titik pantau alami untuk meninjau sekeliling nagari.

“Peringatan ini bukan hanya nostalgia sejarah, tapi juga ajakan untuk menjaga warisan budaya dan menumbuhkan cinta terhadap kampung halaman,” ujarnya.


Wali Nagari Hardi Kardanus menyampaikan rasa syukur atas suksesnya pelaksanaan Milad yang digelar meriah untuk kedua kalinya. Turnamen voli antar suku, pertunjukan seni adat, dan napak tilas sejarah menjadi bagian dari rangkaian kegiatan.

“Ini bukan sekadar hiburan, melainkan sarana edukasi dan pewarisan nilai,” ungkapnya. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak atas dukungan, khususnya kepada Wakil Bupati Solok yang turut hadir memberi semangat.


Dalam sambutannya, Wabup H. Candra mengapresiasi semangat masyarakat Paninjauan dalam merayakan hari jadinya. Ia menyoroti pentingnya peran pemuda dalam menjaga adat dan agama, serta menegaskan dukungan pemerintah terhadap rencana pembentukan Peraturan Nagari (Perna) sebagai payung hukum pencegahan penyakit masyarakat.

“Pemerintah sangat mendukung lahirnya Perna untuk melindungi warga dari ancaman seperti narkoba, judi online, balapan liar, hingga pergaulan bebas,” ujarnya.


Ia juga membagikan pengalaman pribadi tentang kasus tragis kekerasan seksual terhadap anak yang ia temui, sebagai pengingat nyata atas darurat sosial yang terjadi.

“Kita tidak boleh pasrah. Dengan Perna yang kuat, kita bangun sistem perlindungan dari akar rumput,” tegasnya. Ia menyebut bahwa Pemda bersama tokoh-tokoh seperti Gamawan Fauzi, Gusmal, dan Syamsurahim telah mengadakan pertemuan khusus membahas strategi bersama menghadapi tantangan sosial.


Wabup Candra menutup sambutannya dengan ajakan kepada seluruh masyarakat untuk terus menjaga marwah nagari.

“Dengan semangat 393 tahun, mari kita wariskan nagari ini dalam keadaan lebih baik kepada generasi penerus,” pungkasnya.( Yef )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar