Sumbarmaju.com.– Bupati Agam, Ir. H. Benni Warlis, MM Dt. Tan Batuah secara resmi membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Digital Marketing Lanjutan Angkatan I, digelar di Hotel Sakura Syariah Lubuk Basung, Jumat (1/8/2025).
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, 1 hingga 2 Agustus 2025 ini, diikuti oleh 60 orang peserta dari berbagai sektor UMKM di Kabupaten Agam.
Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kapasitas pelaku usaha dalam memahami dan menerapkan strategi pemasaran digital yang efektif, modern, dan relevan dengan perkembangan zaman.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Barat, melalui Kepala PLUT KUMKM Sumbar, Niko Primadona, menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk mempercepat transformasi digital UMKM, meningkatkan daya saing, memperluas akses pasar, serta meningkatkan omzet penjualan melalui platform digital.
Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Rafdinal, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan respons atas berbagai tantangan yang dihadapi pelaku UMKM, khususnya dalam hal pemasaran dan pengelolaan usaha berbasis digital.
“Diluar persoalan permodalan, masih banyak UMKM yang belum optimal dalam memasarkan produk secara digital. Kegiatan ini diharapkan bisa mengangkat produk lokal hingga ke tingkat nasional dan internasional, demi meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM , ” ujarnya.
Dalam sambutannya, Bupati Agam Ir. H. Benni Warlis, MM Dt. Tan Batuah menyampaikan pelaku UMKM adalah penggerak ekonomi lokal yang wajib dibekali keterampilan baru agar tidak tertinggal dalam perubahan global.
“UMKM adalah tulang punggung perekonomian daerah. Namun di era digital ini, promosi konvensional tidak lagi cukup. UMKM harus mampu memanfaatkan media sosial, marketplace, dan e-commerce sebagai strategi pemasaran utama,” ujarnya.
Ia menambahkan, pelatihan ini juga sejalan dengan program unggulan Kabupaten Agam, yaitu Bangkik dari Surau dan Nagari Kreatif Hub berbasis Masjid, yang menekankan pentingnya pemberdayaan ekonomi umat dan pengembangan kreativitas berbasis komunitas.
“Program Bangkik dari Surau tidak hanya bicara soal keimanan, tetapi juga tentang kebangkitan ekonomi berbasis masjid dan nagari. Melalui Nagari Kreatif Hub, kita dorong generasi muda dan pelaku UMKM untuk memanfaatkan teknologi digital demi kemandirian ekonomi. Bimtek ini adalah bagian dari itu,” tegasnya.
Ia juga mengajak seluruh peserta agar benar-benar memanfaatkan momentum pelatihan sebagai ruang belajar, berkolaborasi, dan membangun jejaring antar pelaku usaha.
“Saya harap, setelah pelatihan ini, para peserta mampu meningkatkan daya saing produk UMKM, memperluas jaringan usaha digital, serta memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat di tingkat nagari,” ujar Bupati.-(Syafrianto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar