Pemkab Agam Serahkan 80 Unit Hunian Tetap Untuk Korban Banjir Bandang dan Lahar Dingin Marapi.

Pemkab Agam Serahkan 80 Unit Hunian Tetap Untuk Korban Banjir Bandang dan Lahar Dingin Marapi.

Redaksi

Sumbarmaju.com – Sebanyak 80 unit rumah hunian tetap (huntap) secara simbolis diserahkan kepada warga terdampak banjir bandang dan lahar dingin, di Talago Jorong IV Surabayo, Nagari Lubuk Basung, Kamis (24/4/2025).

Rumah ini diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Agam, Muhammad Iqbal SE MCom bersama Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumatera Barat, Maria Donie Isa, dan Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera III, Heni Ferniza.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Agam, Muhammad Iqbal menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada pemerintah pusat atas perhatian dan bantuan yang diberikan kepada masyarakat Kabupaten Agam.

Ia berharap, bantuan ini dapat menjadi semangat baru bagi warga dalam menata kembali kehidupan pascabencana.


“Kami berharap rumah ini dapat memberikan kenyamanan, kebahagiaan, dan menjadi tempat yang aman bagi keluarga, semoga rumah ini bisa terawat dan terjaga dengan baik,” ujar Muhammad Iqbal.


Pembangunan huntap ini merupakan bagian dari upaya pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR dalam mendukung pemulihan kawasan terdampak bencana.


Kepala BPPW Sumatera Barat, Maria Donie Isa, menjelaskan bahwa rumah -rumah ini dibangun dengan metode konstruksi Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA) yang tahan gempa, sesuai dengan karakteristik wilayah yang rawan bencana.


“Sebanyak 80 unit rumah dibangun di Kabupaten Agam dengan total anggaran sebesar Rp40 miliar. Kami berharap penghuni bisa merasa nyaman dan aman tinggal di rumah ini,” ungkap Maria Donie Isa.


Ia juga mengingatkan warga penerima bantuan untuk menjaga dan merawat hunian yang telah diberikan, serta tidak melakukan perubahan struktur bangunan demi menjaga keamanan.


Sementara itu, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera III, Heni Ferniza, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Agam atas dukungan dan kerja sama yang terjalin selama proses pembangunan.


“Terima kasih kami sampaikan kepada Pemkab Agam. Selain di Agam, kami juga membangun 60 unit rumah di Kabupaten Tanah Datar,” ujarnya.


Kompleks hunian ini tidak hanya dilengkapi dengan rumah-rumah layak huni, tetapi juga sarana pendukung lainnya seperti jalan lingkungan, musala, PAUD, balai warga, serta sistem penyediaan air bersih yang dibangun oleh Ditjen Cipta Karya.


Staf Ahli Gubernur Sumatera Barat yang turut hadir dalam acara tersebut, mengajak seluruh penghuni huntap untuk menjaga kebersihan dan menciptakan lingkungan yang ramah dan harmonis.


“Selamat menempati rumah baru ini. Semoga menjadi awal baru yang penuh harapan dan semangat dalam menjalani kehidupan ke depan,” ujarnya.( Syafrianto )


Tidak ada komentar:

Posting Komentar